sebuah cerita kepahlawanan

Fren,, hari ini saya mau bagi2 cerita nih, sebuah cerita tentang kepahlawanan. Bukan, bukan cerita tentang pahlawan2 legenda dengan pedang besar dan luka2 seram, bukan juga cerita tentang Naruto yang walaupun cukup menginspirasi tetap saja hanya sebuah fiksi. Ini cerita tentang seorang Indonesia seperti kita,, yang bernama Drs. H. Yusman Kasim, MM

Tahukan kawan, siapa beliau? Saya yakin banyak yang ga tau,, beliau adalah walikota padang saat ini. Terus apa ceritanya?

Tentu masih pada inget kan, gempa 7,9 Richter yang mengguncang Padang-Jambi. Sesaat setelah Gempa, Pak Yusman langsung melesat ke RRI, meninggalkan keluarganya. Padahal gedung RRI hanya berjarak 100 meter dari bibir pantai! Di saat semua orang panik dan lari k tempat tinggi karena khawatir Tsunami Pak Yusman mendatangi gedung RRI itu. Ngapain coba? Yang pasti bukan ngerikues lagu deh :p (hehe, ngerusak flow ya gw?).

Sampe di sana, orang2 sudah mulai meninggalkan gedung. Lalu beliau berkata kepada ketua RRI"
"Pak, mari kita siaran, kita tenangkan warga. Kalaupun harus mati, kita mati berdua"

*hahah,, gw bergetar waktu ngetik kalimat di atas.

Akhirnya beliau berdua siaran. Tak diduga, siaran RRI saat itu langsung jadi primadona. Di-relay hampir semua stasiun radio padang, disiarkan lewat pengeras suara masjid2 dan surau.... bergema di seluruh kota..

*sial gw berkaca-kaca.

Fren,, ternyata masih banyak contoh teladan di sekitar kita. Gak perlu ngayal yang jauh2. Pak yusman berkulit sawo matang seperti kita, makan nasi seperti kita, punya keluarga seperti kita, dan saya yakin, masih banyak pak Yusman lain di negeri kita. ARrrghhg,,, saya jadi kesal, kenapa media kita malah sibuk mengangkat pembunuhan, kawin cerai, bunuh diri, dan teman-temannya? Kalo kita bisa lebih banyak mendengar tentang kisah seperti ini, bukankah bangsa ini setidaknya bisa lebih optimistik???