Berdasarkan sedikit "riset" yang saya lakukan, ternyata itu sangat mungkin! Berikut data dari indexmundi, mari kita sama2 lihat.
(klik gambar untuk memperbesar)
Gambar 1. Pertumbuhan ekonomi tahunan
Tahun 2010 yang lalu, pertumbuhan ekonomi kita 6.1 %, sedangkan Malaysia 7.2% . Kita masih di belakang sedikit. Bagaimana dengan data terbaru? Menurut tradingeconomics.com, pertumbuhan tahunan kita sampai kuartal ketiga 2011 ini adalah 6.5%. Jiran kita? 5.8% sahaja, nyehehe. Mungkin yang dimaksud Dahlan Iskan adalah, 6 bulan lagi, pertumbuhan ekonomi kita sudah bisa melewati 7.2%. Masih menurut tradingeconomics, secara rata-rata pun dari tahun 2000 sampai 2011, pertumbuhan tahunan kita adalah sebesar 5.27%. Tetangga kita? 4.5% . Jadi overall pertumbuhannya sudah cukup baik. yeaayy!Kenapa pertumbuhan ekonomi ini penting? Lihat Gambar 2. Itu adalah pertumbuhan PDB per kapita alias per jumlah penduduk. PDB per kapita adalah ukuran yang paling mudah untuk melihat kemakmuran penduduk suatu negara. Tahun 2010, PDB per kapita kita adalah 4.293 dolar internasional (PPP). Jiran kita, 14.590 ! Eaaa, jauh ajyaaa.
Gambar 2. PDB per kapita
Kok bisa jauh begitu ya? Hmm, kalau dilihat, sejak awal data tersedia, tahun 1980, kita juga sudah ketinggalan jauh. 2300 vs 600 cing! Kok bisa? Perlu disadari bahwa jumlah penduduk Indonesia jauh lebih besar daripada Malaysia. Dan yang namanya jauh, itu JAUH, banget. saat penduduk kita sudah tembus 244 juta orang, Malaysia baru 27 juta. 9x lipet cing! Jabodetabek aja udah 20 juta lebih kali. Mengurus negara yang jauh lebih besar begitu tentu lebih juga jauh lebih susah. Tapi mau bagaimana lagi, kita memang bangsa yang besar. Masa gara-gara besar terus mau miskin terus? No way!
Kalau ditengok lebih jauh lagi, ekonomi Malaysia tinggal landas pada tahun 90-an. Di Gambar 1, periode itu pertumbuhan ekonomi Malaysia konsisten di kisaran 9-10%. Indonesia di masa yang sama, di kisaran 7-8%an. Sejak jaman orde baru ternyata kita sudah ketinggalan. Sudah gitu, di tahun 98 kita kena krisis ekonomi pula. (Lihat Gambar 1, dalam sekali kan anjloknya)
Sekarang kita mulai bangkit dari krisis, dan secara rata-rata performa kita lebih baik dari tetangga sebelah. Mantan menteri ekonomi kita, Sri Mulyani bilang, bahwa Indonesia itu melakukan yang namanya 'front loaded reform', alias reformasi yang menaruh semua bebannya di depan. Beban reformasi perbankan, desentralisasi, pelepasan timor-timur, pembentukan KPK. Wuih, berdarah-darah juga ya. Saya harap, tahun 2011 ini sebagian besar beban itu sudah terlewati. Ke depan, tinggal memajukan ekonomi sebanyak-banyaknya, secepat-cepatnya. Tentu dengan prinsip yang baik supaya ngga kejebak krisis lagi.
Btw, ada satu negara yang saya masukkan juga ke Gambar 2. Yak, Korea Selatan. Ini adalah contoh negara yang dalam jangka waktu satu generasi bisa mengangkat diri dari negara miskin jadi negara maju. PDB per kapitanya tahun kemarin sudah 29.000. Kok bisa? Hmm, secara rata-rata dari tahun 1971 sampai 2011, pertumbuhan ekonominya sebesar 7.1% . Artinya pertumbuhan kita yang 6.5 % itu sebenarnya sudah luar biasa. Tingkatkan lagi dan jaga performansinya. Dalam satu generasi, saya sungguh-sungguh percaya Indonesia juga akan menjadi negara maju. Dan PR itu, hehe nampaknya generasi saya kebagian paling banyak mengerjakannya. Yuk!
2 comments:
hehehehe...
analisisnya mantab pik..
cocok jadi ketua tarka lah...
hahahaha....
berhubung aku ga ngerti masalah ekonomi, aku komen dari sisi lain aja ya...
permasalahan di kita sih masih mendasar kalo menurut aku...
mentalitas kita belum kuat..
setinggi-tingginya ilmu, kalo mental kita ga bagus ya percuma, bakal ga maju..
apalagi, terkadang seorang idealis bisa berubah ketika udah punya jabatan..
ga semua juga sih...
Herbert Hoover, Presiden AS ke -31 pernah bilang : Berbahagialah generasi muda, karena merekalah yang akan mewarisi hutang bangsa.
semoga kita tetap punya idealisme, jadi kita yang harus siap membawa bangsa ini lebih maju... heuheuheu...
vote opik for ketua tarka...
kekekekekeke....
Wah,
Riset yang amat semangat komprehensif sekali bung taufik.
Semoga anak bangsa seperti kita-kita ini dapat terus memberikan sumbangsih terhadap pertumbuhan negara kita.
Seperti Iklan Pertamina bilang.
Kita Tumbuh Negara Runtuh..
*LHO?
Sekian Dari saya,
Just my 0.000005 cent
Post a Comment