Saturday, April 30, 2011

Vending Machine

Kemarin, saat saya makan siang dengan teman2 lab, seorang kawan dari Vietnam bertanya: "Hei, biasanya perusahaan apa yang membuat vending machine (VM)?" Kawan korea menjawab: "Yah, kurang tahu juga, biasanya perusahaan kecil sih". Teman Vietnam tadi, dengan wajah terkejut, "Oh ya, perusahaan kecil bisa membuat VM? Di negara saya tidak ada perusahaan yang bisa membuat VM, akibatnya VM tidak populer di sini"



Benarkah itu alasannya? Saya kira bukan. VM kan ga susah susah amat bikinnya. Tapi saya jadi berpikir, kira2 kenapa ya VM belum juga populer di negara kita? Iya kan? Seumur-umur, di Indonesia cuma lihat VM di Bandara Soetta saja. Ada beberapa alasan yang lewat di kepala:
1. Harga mesin relatif mahal dibanding harga barang yang dijual (minuman kaleng, makanan), jadi balik modalnya lama
2. Resiko vandalisme
3. Pasokan listrik yang kurang lancar (seharusnya di kota2 besar sih sudah tidak lagi, bravo PLN)
4. "Harga" tenaga kerja yang relatif murah, sehingga mending jual pake orang aja daripada pake mesin.
5. Budaya masyarakat yang kurang merawat uang kertasnya. Coba liat dompet anda, dekil2 kan isinya? Jadi uang kertas susah terdeteksi di mesin

Baru itu yang kepikiran. Ada yang mau nambahin?


Foto diambil dari @10's Photostream

Monday, April 25, 2011

Menulis Teknis dalam Bahasa Inggris.

Selama kuliah di POSTECH, saya wajib mengambil kelas Bahasa Inggris. Ada banyak pilihan . Sebenarnya pada awalnya saya malas, ah buang2 waktu saja, Bahasa Inggris kan bisa belajar sendiri. Tetapi saya salah! Banyak banget ilmu yang didapat dari kelas ini.

Karena rasanya sayang kalau cuma berakhir di saya saja, saya akan coba share di blog. Sebelumnya coba sok2an bikin kultwit, tapi selalu saja lagi asik ngetwit keseling sesuatu. I must warn you though, don't expect too much. Saya tidak akan terlalu mempersiapkan dengan khusus, hanya mengulang apa yang saya ingat saja dari kelas :P

Ok, untuk edisi awal saya mulai sedikit saja.

Inti dari menulis teknis itu adalah harus CLEAR dan CONCISE. CLEAR, artinya harus jelas dan tidak multitafsir. Boring? So what!

CONCISE artinya seringkas mungkin. Pada dasarnya tulisan ilmiah itu materinya sudah "berat", jangan ditambah2i dengan kata2 tak perlu.

Lalu dalam menulis karya ilmiah dalam bahasa inggris, ada empat aturan yang bisa sangat membantu dalam menghasilkan karya yang berkualitas.

#1. Tulis informasi yang sudah diketahui pembaca sebelum informasi baru. Informasi lama sebelum informasi baru. Old noun before new noun.
#2. Taruh "topical noun" pada subjek.
#3. Ada banyak varian dari aturan ini. Intinya adalah kalau kalimat yang dibuat panjang, buat agar pembaca dapat memenggalnya menjadi bagian-bagian bermakna.
#4. English loves verbs. Pilih verbs yang kuat.

Aturan #1 dan #2 adalah hukum. You break it, you go to jail. Aturan #3 dan #4 adalah untuk optimisasi. Tidak jelas? hohoho, pastinya. Ini kan teaser saja :p. Nantikan episode selanjutnya!

Saturday, April 16, 2011

Cherry Blossom

Yak, tahun ini saya akhirnya pertama kali bisa melihat sakura secara langsung. Yah, di sini bukan sakura sih namanya, tapi 벚꽃 (Beot kkot).

Di budaya Jepang (dan ditularkan ke korea), melihat sakura jadi acara yang rutin tiap tahun. Sakura dipandang sebagai cerminan kehidupan manusia yang rapuh, singkat, dan,,, indah. Awalnya saya bingung, iya sih,, bagus. Tapi itu kan pohon. Kalo dari kecil udah liat ya pasti udah ngga aneh lagi. Kecuali kalo macem awa yang turis ndeso ini :p.

Tapi melihat sakura yang berguguran setelah cuma seminggu mekar, rasanya saya cukup mengerti.

"berapa kali lagi ya saya masih bisa melihat mekarnya sakura?"